Kamis, 10 November 2016

TIPS MENGHADAPI GALAU....


GALAU memang tidak bisa dipungkiri adanya, namun apakah kamu ingin terus menyelami lautan kegalauan itu terus-menerus ?, tentu tidak bukan ??..

Disaat galau memuncak, pikiran kita menjadi kacau balau.. selalu mikirin si Doi atau sesuatu itu terus menerus.. akibatnya untuk tersenyum saja sulit, disaat tidur kepikiran dia terus, makanpun jadi gak nafsu, iya kan ?

atau sampe-sampe didalam hati kita berteriak "Ya, Tuhan Ambillah aku".., itu Galau Stadium akhir mungkin ya? oke, mari kita lanjutkan,

disaat timbul Kegalauan tersebut maka akan muncul dua pilihan. ya!.. hanya 2 pilihan saja, yaitu :

- Bangkit ( Move On!) , atau
- Terus Menerus Galau

ya, tinggal kamu pilih saja mana yang ingin kamu pilih karena hidup itu adalah pilihan. untuk yang masih terus-menerus menikmati penyelaman dalam lautan kegalauan apalagi yang baru putus sama pacar mungkin berpikir sangat sulit untuk melepas rasa galau ini.

karena terlalu banyak kenangan indah bersamanya. itu adalah hal yang wajar, karena semakin banyak waktu yang dihabiskan bersamanya maka semakin banyak memori-memori indah yang tercipta maka akan semakin sulit bagi kita untuk melepasnya.

kenangan-kenangan tersebut tidak dapat dihapus dari otak kita akan tetapi kenangan itu hanyalah tetap menjadi sebuah kenangan, kecuali kita melakukan cuci otak ! baru kenangan itu bisa dihapus.

tapi JauhiGalau.com tidak menyarankan kamu untuk melakukan itu karena nanti yang ada kamu malah jadi lupa segalanya, sampai-sampai lupa sama keluarga. nanti dibilangnya anak durhaka lagi.. oke, mari kita lanjutkan,

kita galau karena kita selalu berfokus kepada kegalauan itu, JauhiGalau.com ulangi lagi "Kita galau karena kita selalu berfokus kepada kegalauan itu" JauhiGalau.com tanyakan pada kamu apakah jika kamu fokus kepada kegalauan itu membuat kamu terasa nyaman ?

jika kamu menjawab "tidak" maka kamu setuju dengan JauhiGalau.com.. dan lanjutkan membaca tips ini.

oke mari kita lanjutkan, jika kamu mengalami galau itu disebabkan karena kamu selalu memikirkannya jika kita selalu memikirkannya itu disebut "fokus" jika kita ingin melepaskan rasa galau tersebut ada beberapa cara.

cara ini akan berhasil jika kamu melakukannya tanpa mengeluh, dan tanpa semata-mata kamu melakukannya hanya demi untuk melupakan dirinya.., lakukanlah karena kamu menyenanginya dan karena anda senang untuk melakukannya

berikut inilah tipsnya :

1. Usahakan jangan terlalu banyak sendirian

nah, inilah waktu dimana kita merasakan kegalauan. yaitu disaat hening dan disaat kita sendirian usahakan untuk tidak terlalu banyak sendirian dulu, lakukan aktifitas yang seru dan kumpul-kumpul bareng temen yang seru dan menghibur kamu sampai-sampai semua beban pikiran kamu jadi ringan akibat banyolan / candaan mereka.

memang pasti ada saja waktu dimana kita sendirian lagi, apalagi pas tidur di kamar sendirian. pasti muncul lagi tuh galaunya.. haha, ya.. tidak apa-apa menderita sedikit kan tidak terlalu parah dibandingkan yang berkepanjangan, tapi sedikit demi sedikit pasti rasa itu akan meredam sendirinya jika kamu terus melakukan aktifitas kamu

2. Alihkan Fokus Kamu

alihkan dengan aktifitas yang membuat kita kembali hidup untuk memulihkan kondisi kita,prosesnya tidak instan memang, tapi butuh waktu untuk memulihkan kondisi kita.

orang sakit pun ada fase-fasenya untuk penyembuhan penyakitnya namun lakukanlah sekarang juga. lama kelamaan perasaan itu akan segera hilang dalam beberapa bulan, memang akan timbul lagi saat dimana kita teringat kembali atau bertemu dgn si DOi yang mengakibatkan perasaan itu muncul lagi.

namun percayalah.. jika itu kamu alami lagi maka perasaan itu tidak akan sebesar yang sebelumnya. "Just Do It !"

3. Jadilah Orang yg Open Minded

Maksudnya disini adalah menjadi orang yang tidak langsung berfikiran buruk ( Negatif ) terhadap sesuatu yang terjadi, jikalau didalam otak anda tiba-tiba muncul suara-suara atau pemikiran yang tidak baik, maka tahan itu dan abaikan dulu prasangka-prasangka buruk anda.

meskipun kejadian itu buruk tapi percayalah sesuatu yang baik akan terjadi setelah itu, atau jika lebih lanjut apabila anda berani untuk membuka pikiran anda maka anda akan dapat melihat nilai-nilai atau sisi positifnya dari kejadian tersebut. misalnya :

Kamu (Versi Pesimis) : gw udah putus sma dia, dan diputusin juga sama dia??.. padahal gw udah kasih apapun buat dia dan selalu buat dia seneng?? kok masih juga diputusin sich ??..
 
Kamu (Versi Open Minded) : yaa, mungkin dia memang bkn jodoh yg tepat buat gw.. dan mungkin karena gw juga yg terlalu banyak nurutin kemauan dia yang membuat dia jadi terlalu manja sma gw, dan seharusnya gw bilang sejujurnya disaat gw klo ga bisa ngasih kemauan dia. tp gpp yg penting gw udah tahu dia dan pernah bersama-sama sma dia dan gw juga udah tau kesalahan gw,.. mungkin lebih baik seperti ini daripada jadi korban diselingkuhin... hahaha :p, tp gw akan slalu mendoakannya juga untuk mendapatkan seseorang yg lebih baik diluar sana yg bisa menjaganya bwt ngegantiin gw, dan bahagia bersamanya. mungkin ini menjadi acuan buat gw menjadi berkembang lebih baik dari sebelumnya
 

4. Lakukan Aktifitas / Hobby

cari peralihan fokus terhadap kegalauanmu itu, maksudnya cari fokus lain yang jauh lebih baik daripada memikirkan atau berfokus terhadap galau.

misalnya kalau kamu suka musik ya, ajak teman-teman kamu yang sama hobbynya dengan kamu untuk bermain musik, atau jika kamu menyukai olahraga lakukanlah aktifitas olahraga yang kamu sukai, basket misalnya, atau sepak bola/futsal dll pokonya harus yang anda senangi dan anda sukai dan kamu benar-benar mencintai aktifitas itu.

5. Bersabar untuk melewati proses

ini juga penting dan paling penting, karena jika kamu tidak sabar yang ada malah kamu akan semakin sulit untuk melepaskannya. bahkan yang ada hanyalah bayang-bayangnya lagi yang semakin muncul dikepalamu, pokoknya intinya itu sabar.. santai dan selalu bersyukur aja

Tidak ada komentar:

Posting Komentar